Pj Gubernur Maluku Utara, Samsuddin Abdul Kadir |
Ternate, Alafanews - Dua bulan sudah Samsuddin Abdul Kadir menjalankan tugasnya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Maluku Utara (Malut). Berbagai gebrakan dilakukan Samsuddin untuk menuntaskan sejumlah persoalan krusial di Malut.
Juru Bicara MPW Pemuda Pancasila Malut, Rafik Kailul membeberkan sejumlah aksi yang dilakukan Samsuddin Abdul Kadir selama dua bulan di lingkup Pemprov Malut.
Menurut Rafik, Samsuddin tengah membuktikan komitmennya untuk membawa Maluku Utara lebih baik lagi.
"Kami melihat Pak Samsuddin ini sedang kerja keras, sehingga baru dua bulan, banyak terobosan dia lakukan di Maluku Utara," ujar Rafik kepada Alafanews, Kamis (25/7/2024).
Rafik menuturkan, antara lain yang dikerjakan Samsuddin adalah membangun koneksitas dan konsolidasi dengan berbagai Dinas termasuk kementerian salah satunya ialah Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
Kedua, kata Rafik, untuk percepatan kinerja di internal Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Samsuddin juga berencana melakukan evaluasi jabatan.
"Itu artinya, Pak Samsuddin punya perhatian khusus terhadap perbaikan birokrasi di Pemerintah Provinsi Maluku Utara," jelas Rafik.
Menurutnya, Pj Gubernur Samsuddin juga selalu sigap dalam mengatasi isu-isu lingkungan seperti letusan gunung Ibu, Halmahera Barat dan bencana banjir di Weda Halmahera Tengah. Dengan gencar blusukan merupakan indikasi bahwa Samsuddin ingin melihat langsung kondisi masyarakat.
"Strategi beliau (Samsuddin-red) menandakan kalau beliau sangat paham dengan situasi dan kondisi Provinsi Maluku Utara," sebutnya.
Dari aspek pendidikan, lanjut Rafik, Samsuddin langsung bergerak cepat mendepak Imran Yakub usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Abdul Gani Kasuba. Hal ini menandakan Samsuddin punya komitmen yang tinggi dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini.
"Kebijakan-kebijakan yang dilakukan Pj Gubernur harus kita akui sebagai upaya menjadikan Maluku Utara jauh lebih baik," ungkapnya. (*)